Lukas 2:8-20
Perikop
ini berbicara bagaimana sikap kita menyambut kelahiran/kedatangan Tuhan kita
Yesus Kristus kedunia ini. Para gembala yang sedang mengembalakan
dombanya dipadang dikejutkan dengan kedatangan malaikat Tuhan yang membawa
kabar tentang kelahiran Tuhan Yesus, alkitab mengatakan bahwa : “mereka
ketakutan”. Sikap wajar yang ditunjukan oleh para gembala.
Didalam
perikop ini selain Allah ingin memberitakan tentang kabar sukacita, Allahpun
ingin mengajar bagaimana para gembala dan kita bersikap dalam menyambut
kelahiran/kedatangan Tuhan Yesus kedunia ini. Disamping itu juga Allah
menyediakan berkat-berkat-Nya.
Beberapa
hal yang diungkap dari perikop ini dalam menyambut kelahiran/kedatangan-Nya,
antara lain:
1. Memuliakan
Allah (ayat 14a)
Kemuliaan bhs
aslinya “doxa”, Kata ini menggambarkan memuliakan Tuhan itu mengenal pribadi,
sifat dan karya Tuhan. Memuji dan memuliakan Tuhan tidak menunggu kalau telah
menerima karya Tuhan, melainkan mengenal pribadi dan tahu sifatNya itu sudah
cukup untuk dapat memuji dan memuliakan Tuhan.
Dari peristiwa ini kita dapat belajar, bahwa orang
yang menghormati Tuhan itu akan memuji dan memuliakan Tuhan, tidak memandang
bagaimana situasi dan kondisinya (Lukas 2:20; 24:53;
7:16;13:13; Mazmur 50:23; 1 Petrus 4:16)
2. Menerima
Damai Sejahtera (ayat 14b)
Damai sejahtera disini memakai kata ““eirene”
memiliki arti: suatu kondisi yang bebas dari rasa takut dan memiliki ketenangan
jiwa.
Damai sejahtera di bumi, hanya dapat dialami dan
dinikmati oleh orang yang hidup sungguh-sungguh di dalam Dia. Kita hidup damai
karena, Allah telah menyatakan serta menyempurnakan damai sejahtera-Nya atas
kita di dalam YESUS KRISTUS.
Beberapa hal penting yang dapat kita ketahui bertalian dengan hal Allah menyatakan “Damai Sejahtera-Nya” itu bagi kita yaitu:
Beberapa hal penting yang dapat kita ketahui bertalian dengan hal Allah menyatakan “Damai Sejahtera-Nya” itu bagi kita yaitu:
a. Didalam
negeri (Imamat 26:6)
b. Bagi
yang mengenal Allah (2 Petrus 1:2)
c.
Bagi yang hatinya teguh (Yesaya 26:3; Filipi 4:9)
d. Bagi
yang berbuat baik (Roma 2:10)
e.
Bagi yang hidup dalam kebenaran (Yesaya 32:17;
Roma 5:1)
f.
Bagi utusan Kristus (Yohanes 20:21; 1Petrus 1:2)
g.
Bagi yang dipenuhkan Roh Kudus (Efesus 4:3)
Renungan: :
YESUS datang ke dunia sebagai Raja Damai, dan hidup damai sejahtera dalam KRISTUS hanya dapat dinikmati oleh orang-orang percaya, bukan semua manusia di bumi ini. Damai sejahtera kita nikmati bukan karena tidak ada masalah, persoalan, dan kesukaran hidup, tetapi damai itu kita nikmati, karena Allah telah memberikan dan menjaminnya di dalam dan melalui KRISTUS.
(2 Tesalonika
3:16; Yohanes 14:27)
0 comments:
Post a Comment